Hari Minggu, 27 April 2025 dalam rangka Dies Natalis Universitas Sebelas Maret (UNS) ke 49 KSM Ilmu penyakit Dalam RS UNS (IPD RS UNS) ikut serta dalam kegiatan Pengabdian Masyarakat yang diadakan oleh Universitas Sebelas Maret bertempat di Car Free Day (CFD) Loji Gandrung Surakarta. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada pagi hari pukul 06.00-09.00 WIB.
Ada beberapa wujud kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh para internist dari RS UNS, salah satunya adalah pemeriksaan faktor-faktor resiko dari penyakit gagal ginjal kronis. Konsultasi serta edukasi dilakukan bagi masyarakat awam yang sudah mengalami penyakit gagal ginjal kronis maupun keluarga pasien penderita penyakit gagal ginjal kronis sebagai deteksi dini. Edukasi dilakukan pada sesi konsultasi internist disertai dengan pemberian leaflet serta dijelaskan dengan peraga yang sudah disiapkan sebelumnya.


Screening atau deteksi dini adanya penyakit gagal ginjal kronis juga dilakukan dengan membagikan quisioner untuk screening dini penyakit ginjal, dimana hasil penilaian screening bisa diinterpretasikan apakah seseorang mempunyai risiko lebih tinggi ataukah lebuh rendah untuk menderita penyakit ginjal. “Ada sekitar 70-an peserta dari masyakarat yang telah dilakukan screening, konsultasi dan pemeriksaan oleh 8 internist dari RS UNS. Kami juga membagikan leaflet tentang penyakit ginjal kronis dan cara menjaga kesehatan ginjal. Kami sangat senang animo dan antusias masyarakat mendatangi booth Interna di CFD kali ini, “ ujar Dr.dr. Wachid Putranto, Sp.PD-KGH, FINASIM sebagai salah satu staff pengajar dan praktisi Ilmu Penyakit Dalam khususnya bidang ginjal dan hipertensi. “Kami membawa pula alat BIA (BioImpedance Analysis) untuk mengukur berbagai komponen tubuh seperti kadar air, otot, persentase lemak, dan massa sel. Kondisi obesitas sendiri juga merupakan salah satu faktor risiko terjadinya masalah ginjal, “ imbuh beliau.

Diharapkan dengan terlaksananya program pengabdian masyarakat ini, semakin menambah pengetahuan masyarakat mengenai pentingnya menjaga kesehatan, terutama kesehatan ginjal, yaitu dengan menerapkan gaya hidup yang sehat, makan yang sehat dan bergizi, minum air putih yang cukup, berolahraga rutin, serta menurunkan faktor faktor resiko penyakit ginjal kronis seperti diabetes, hipertensi, obesitas, asam urat, merokok, minum obat-obatan diluar tanpa resep dokter dan lain sebagainya.
